Atasehirbelediyesisporkulubu.com – Bupati Belitung Timur (Beltim), Kamarudin Muten, menegaskan komitmennya untuk menjadikan Sembahyang Rebut atau Chit Nyet Pan sebagai agenda pariwisata tahunan di Kabupaten Beltim.
Read More : Masyarakat Kini Lebih Mudah Urus Administrasi Hukum dengan AHUSIGAP Babel
Keputusan ini diambil setelah suksesnya pelaksanaan kegiatan pada Sabtu (6/9/2025) dan Minggu (7/9/2025). Menurutnya, keberhasilan acara tahun ini menjadi bukti bahwa tradisi lokal mampu menarik perhatian masyarakat lintas etnis sekaligus meningkatkan daya tarik wisata daerah.
Dampak Positif bagi Pariwisata dan Ekonomi Lokal
Dengan dijadikannya Sembahyang Rebut sebagai event pariwisata tahunan, diharapkan mampu menarik minat wisatawan, baik dari dalam negeri maupun mancanegara. Kehadiran wisatawan ini akan memberikan dampak langsung pada perputaran ekonomi, khususnya bagi pelaku UMKM, pedagang kecil, dan masyarakat sekitar lokasi kegiatan. Selain itu, sektor pariwisata daerah akan semakin dikenal luas, sehingga mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif dan budaya di Kabupaten Beltim.
Dukungan dari Pemerintah Daerah
Bupati Kamarudin menyampaikan bahwa pihaknya telah meminta Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Beltim untuk memasukkan kegiatan ini ke dalam agenda wisata resmi daerah. Dengan begitu, setiap tahun kegiatan ini bisa dipromosikan lebih luas dan dikemas lebih menarik.
Lebih jauh, ia menambahkan bahwa agenda ini juga menjadi sarana pelestarian budaya. Keunikan tradisi, penampilan seni, serta interaksi sosial masyarakat akan menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Kegiatan ini juga diharapkan dapat memperkuat kolaborasi antar komunitas sekaligus memperkaya warisan budaya lokal.
Partisipasi Lintas Etnis dan Hiburan Meriah
Menariknya, kegiatan Sembahyang Rebut tidak hanya diikuti oleh masyarakat Tionghoa, tetapi juga masyarakat dari berbagai etnis lainnya. Ratusan warga ikut menyaksikan rangkaian acara, mulai dari hiburan rakyat, pembagian sembako, hingga undian berhadiah yang disiapkan panitia.
Kehadiran Tokoh dan Pejabat Daerah
Acara ini turut dihadiri oleh berbagai pejabat penting di Kabupaten Beltim, antara lain Wakil Bupati Beltim Khairil Anwar, Ketua DPRD Beltim Fezzi Uktolseja, Kapolres Beltim AKBP Indra F. Dalimuthe, Pj. Sekda Hendri Yani, serta unsur Forkopimda dan pimpinan OPD Pemkab Beltim. Kehadiran tokoh-tokoh ini menjadi bukti nyata dukungan penuh pemerintah daerah terhadap keberlangsungan acara budaya tersebut.
Publikasi Melalui Media Digital
Tak hanya berlangsung secara langsung, acara Sembahyang Rebut juga disiarkan oleh Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian Kabupaten Beltim melalui kanal YouTube dan TikTok resmi. Ratusan pemirsa mengikuti jalannya acara secara daring selama dua hari, sehingga jangkauan promosi acara semakin luas hingga ke luar daerah.
