atasehirbelediyesisporkulubu.com – Kapolda Babel (Bangka Belitung), Irjen Hendro Pandowo, baru-baru ini berkunjung ke SMK Negeri 2 Kota Pangkalpinang. Dalam kesempatan itu, Hendro menekankan pentingnya bijak bermedia sosial bagi para pelajar. Ia menekankan, di era digital seperti sekarang, arus informasi begitu cepat dan tidak semuanya benar.
Read More : Kapal Nelayan di Belitung Timur Tenggelam, 5 ABK Dinyatakan Selamat
Saat memimpin apel pagi, Hendro menceritakan perjalanan hidupnya, mulai dari menjadi siswa hingga akhirnya menjabat sebagai Kapolda. Dari pengalaman itu, ia ingin menekankan pesan kamtibmas sekaligus menekankan tanggung jawab remaja dalam menyaring informasi yang diterima.
Cara Bijak Bermedia Sosial
Kapolda mengingatkan, bermain media sosial bukan hanya soal hiburan, tapi juga soal tanggung jawab. “Melalui handphone, ambil hal-hal positif saja. Harus ada pengawasan diri sendiri,” ujarnya. Menurut Hendro, kemampuan untuk memfilter informasi sangat penting agar tidak mudah terjebak hoaks atau konten negatif yang dapat merugikan diri sendiri maupun orang lain.
Selain itu, ia juga mengingatkan bahaya geng motor, tawuran, minuman keras, dan narkoba. Menurutnya, hal-hal ini dapat menghancurkan mimpi dan cita-cita remaja. Berkat strategi Polda Babel dan dukungan guru, wilayah Pangkalpinang kini bebas geng motor. โZero geng motor adalah bukti bahwa kita bisa menciptakan lingkungan aman jika semua pihak bersinergi,โ tambah Hendro.
Baca juga: Galeri Foto Kuliner Belitung Jadi Repost Di Media Sosial Nasional
Apresiasi dan Harapan untuk Pelajar
Kapolda juga memberikan apresiasi kepada siswa SMKN 2. Berdasarkan data, tidak ada siswa dari sekolah tersebut yang terlibat geng motor atau tawuran. Hendro berharap prestasi ini dipertahankan dan menjadi teladan bagi pelajar lain. Ia menekankan pentingnya membentengi diri dengan akhlak, moral, dan agama agar siap menghadapi tantangan masa depan.
Generasi Muda Perlu Literasi Digital
Sebagai generasi muda, seharusnya memang perlu menyadari bahwa media sosial bisa menjadi alat produktif jika digunakan dengan bijak. Pendidikan digital dan pengawasan diri menjadi kunci agar teknologi mendukung, bukan merusak, kehidupanmu. Keberhasilan SMKN 2 dalam menciptakan lingkungan aman adalah contoh nyata bahwa kesadaran kolektif dapat membentuk generasi yang cerdas dan bertanggung jawab.
