Atasehirbelediyesisporkulubu.com – Pemilihan kepala daerah (Pilkada) ulang di Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, berlangsung pada Rabu, 27 Agustus 2025. Proses ini dilakukan setelah adanya perselisihan hasil pilkada sebelumnya. Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pangkalpinang, Husin, menegaskan bahwa pelaksanaan pilkada ulang Pangkalpinang berjalan sesuai jadwal dan kondisi aman. “Alhamdulillah, pilkada ulang telah terlaksana dengan baik, saat ini masuk tahapan rekapitulasi tingkat kecamatan,” ujar Husin kepada wartawan.
Read More : Oleh Oleh Khas Bangka Belitung
Hasil Hitung Cepat, Saparudin-Dessy Unggul
Berdasarkan data hitung cepat yang dilakukan tim internal PDI Perjuangan, pasangan calon wali kota dan wakil wali kota, Saparudin – Dessy Ayutrisna, disebut unggul dalam perolehan suara. Tim internal partai mengklaim telah menginput data dari 100 persen dari 315 Tempat Pemungutan Suara (TPS). Data diambil langsung dari formulir C1 di TPS sehingga hasilnya dianggap sebagai quick count sekaligus real count.
Ketua DPD PDI Perjuangan Bangka Belitung, Didit Srigusjaya, menekankan akurasi metode ini. “Tim mengambil langsung data dari C1 masing-masing TPS sehingga ini bisa dipertanggungjawabkan,” ujar Didit pada Kamis, 28 Agustus 2025. Hasil ini memberikan indikasi awal kepada publik mengenai pasangan yang unggul, meski penetapan resmi tetap menunggu proses berjenjang dari KPU.
Penetapan Resmi oleh KPU, Tahapan Berjenjang
Husin menekankan bahwa meski hitung cepat memberikan gambaran hasil, penetapan resmi tetap berasal dari KPU. Proses resmi dilakukan secara berjenjang, mulai dari rekapitulasi di TPS, kecamatan, hingga pleno tingkat kabupaten/kota. “Memang sudah tampak hasilnya, tidak apa-apa begitu yang kami anggap sebagai sumber informasi, resminya tetap dari penetapan KPU,” jelasnya.
Pelaksanaan pilkada ulang ini menjadi bukti kesiapan aparat dan masyarakat dalam menjaga proses demokrasi tetap aman dan transparan. Dengan mekanisme penghitungan yang teliti dan penetapan resmi yang berjenjang, KPU memastikan hasil pilkada ulang ini sah dan dapat dipertanggungjawabkan.
Pilkada ulang Pangkalpinang 2025 telah berjalan dengan lancar dan aman, sesuai jadwal yang ditetapkan KPU. Meskipun hasil hitung cepat dari tim internal PDI Perjuangan menunjukkan pasangan Saparudin-Dessy unggul, penetapan resmi tetap berada di tangan KPU melalui mekanisme rekapitulasi berjenjang dari TPS, kecamatan, hingga pleno kabupaten/kota. Pelaksanaan pilkada ulang ini menunjukkan komitmen semua pihak, baik aparat, partai politik, maupun masyarakat, dalam menjaga proses demokrasi yang transparan dan akuntabel di Kota Pangkalpinang.
